Sabtu, 18 April 2015

Putra-tuban

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺍﻟْﺤَﺴَﻦُ ﺑْﻦُ ﺍﻟﺼَّﺒَّﺎﺡِ ﺳَﻤِﻊَ ﺟَﻌْﻔَﺮَ ﺑْﻦَ ﻋَﻮْﻥٍ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺍﻟْﻌُﻤَﻴْﺲِ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧَﺎ ﻗَﻴْﺲُ ﺑْﻦُ ﻣُﺴْﻠِﻢٍ ﻋَﻦْ ﻃَﺎﺭِﻕِ ﺑْﻦِ ﺷِﻬَﺎﺏٍ ﻋَﻦْ ﻋُﻤَﺮَ ﺑْﻦِ ﺍﻟْﺨَﻄَّﺎﺏِ ﺃَﻥَّ ﺭَﺟُﻠًﺎ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﻴَﻬُﻮﺩِ ﻗَﺎﻝَ ﻟَﻪُ ﻳَﺎ ﺃَﻣِﻴﺮَ ﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺁﻳَﺔٌ ﻓِﻲ ﻛِﺘَﺎﺑِﻜُﻢْ ﺗَﻘْﺮَﺀُﻭﻧَﻬَﺎ ﻟَﻮْ ﻋَﻠَﻴْﻨَﺎ ﻣَﻌْﺸَﺮَ ﺍﻟْﻴَﻬُﻮﺩِ ﻧَﺰَﻟَﺖْ ﻟَﺎﺗَّﺨَﺬْﻧَﺎ ﺫَﻟِﻚَ ﺍﻟْﻴَﻮْﻡَ ﻋِﻴﺪًﺍ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﻱُّ ﺁﻳَﺔٍ ﻗَﺎﻝَ { ﺍﻟْﻴَﻮْﻡَ ﺃَﻛْﻤَﻠْﺖُ ﻟَﻜُﻢْ ﺩِﻳﻨَﻜُﻢْ ﻭَﺃَﺗْﻤَﻤْﺖُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻧِﻌْﻤَﺘِﻲ ﻭَﺭَﺿِﻴﺖُ ﻟَﻜُﻢْ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡَ ﺩِﻳﻨًﺎ } ﻗَﺎﻝَ ﻋُﻤَﺮُ ﻗَﺪْ ﻋَﺮَﻓْﻨَﺎ ﺫَﻟِﻚَ ﺍﻟْﻴَﻮْﻡَ ﻭَﺍﻟْﻤَﻜَﺎﻥَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻧَﺰَﻟَﺖْ ﻓِﻴﻪِ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻭَﻫُﻮَ ﻗَﺎﺋِﻢٌ ﺑِﻌَﺮَﻓَﺔَ ﻳَﻮْﻡَ ﺟُﻤُﻌَﺔٍ (43) Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ash Shabbah bahwa dia mendengar Ja'far bin 'Aun berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Al 'Umais , telah mengabarkan kepada kami Qais bin Muslim dari Thariq bin Syihab dari Umar bin Al Khaththab ; Ada seorang laki-laki Yahudi berkata: "Wahai Amirul Mu'minin, ada satu ayat dalam kitab kalian yang kalian baca, seandainya ayat itu diturunkan kepada kami Kaum Yahudi, tentulah kami jadikan (hari diturunkannya ayat itu) sebagai hari raya ('ied). Maka Umar bin Al Khaththab berkata: "Ayat apakah itu?" (Orang Yahudi itu) berkata: "Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kalian agama kalian, dan telah Ku-cukupkan kepada kalian nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagi kalian". (QS. Al Maidah ayat 3). Maka Umar bin Al Khaththab menjawab: "Kami tahu hari tersebut dan dimana tempat diturunkannya ayat tersebut kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, yaitu pada hari Jum'at ketika Beliau shallallahu 'alaihi wasallam berada di 'Arafah.

Putra-tuban

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻣُﺴْﻠِﻢُ ﺑْﻦُ ﺇِﺑْﺮَﺍﻫِﻴﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻫِﺸَﺎﻡٌ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻗَﺘَﺎﺩَﺓُ ﻋَﻦْ ﺃَﻧَﺲٍ ﻋَﻦْ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﻳَﺨْﺮُﺝُ ﻣِﻦْ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻣَﻦْ ﻗَﺎﻝَ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﻓِﻲ ﻗَﻠْﺒِﻪِ ﻭَﺯْﻥُ ﺷَﻌِﻴﺮَﺓٍ ﻣِﻦْ ﺧَﻴْﺮٍ ﻭَﻳَﺨْﺮُﺝُ ﻣِﻦْ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻣَﻦْ ﻗَﺎﻝَ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﻓِﻲ ﻗَﻠْﺒِﻪِ ﻭَﺯْﻥُ ﺑُﺮَّﺓٍ ﻣِﻦْ ﺧَﻴْﺮٍ ﻭَﻳَﺨْﺮُﺝُ ﻣِﻦْ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻣَﻦْ ﻗَﺎﻝَ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﻓِﻲ ﻗَﻠْﺒِﻪِ ﻭَﺯْﻥُ ﺫَﺭَّﺓٍ ﻣِﻦْ ﺧَﻴْﺮٍ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺑُﻮ ﻋَﺒْﺪ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺑَﺎﻥُ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻗَﺘَﺎﺩَﺓُ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﻧَﺲٌ ﻋَﻦْ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻣِﻦْ ﺇِﻳﻤَﺎﻥٍ ﻣَﻜَﺎﻥَ ﻣِﻦْ ﺧَﻴْﺮٍ (42) Telah menceritakan kepada kami Muslim bin Ibrahim berkata, telah menceritakan kepada kami Hisyam berkata, telah menceritakan kepada kami Qotadah dari Anas dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Akan dikeluarkan dari neraka siapa yang mengatakan tidak ada Ilah kecuali Allah dan dalam hatinya ada kebaikan sebesar jemawut. Dan akan dikeluarkan dari neraka siapa yang mengatakan tidak ada ilah kecuali Allah dan dalam hatinya ada kebaikan sebesar biji gandum. Dan akan dikeluarkan dari neraka siapa yang mengatakan tidak ada ilah kecuali Allah dan dalam hatinya ada kebaikan sebesar biji sawi. Abu Abdullah berkata; Aban berkata; Telah menceritakan kepada kami Qotadah Telah menceritakan kepada kami Anas dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda. Dan kata iman di dalam hadits ini diganti dengan kata kebaikan.

Putra-tuban

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪُ ﺑْﻦُ ﺍﻟْﻤُﺜَﻨَّﻰ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻳَﺤْﻴَﻰ ﻋَﻦْ ﻫِﺸَﺎﻡٍ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧِﻲ ﺃَﺑِﻲ ﻋَﻦْ ﻋَﺎﺋِﺸَﺔَ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲَّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺩَﺧَﻞَ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﻭَﻋِﻨْﺪَﻫَﺎ ﺍﻣْﺮَﺃَﺓٌ ﻗَﺎﻝَ ﻣَﻦْ ﻫَﺬِﻩِ ﻗَﺎﻟَﺖْ ﻓُﻠَﺎﻧَﺔُ ﺗَﺬْﻛُﺮُ ﻣِﻦْ ﺻَﻠَﺎﺗِﻬَﺎ ﻗَﺎﻝَ ﻣَﻪْ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺑِﻤَﺎ ﺗُﻄِﻴﻘُﻮﻥَ ﻓَﻮَﺍﻟﻠَّﻪِ ﻟَﺎ ﻳَﻤَﻞُّ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺣَﺘَّﻰ ﺗَﻤَﻠُّﻮﺍ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﺃَﺣَﺐَّ ﺍﻟﺪِّﻳﻦِ ﺇِﻟَﻴْﻪِ ﻣَﺎﺩَﺍﻡَ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺻَﺎﺣِﺒُﻪُ (41) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna berkata, telah menceritakan kepada kami Yahya dari Hisyam berkata, telah mengabarkan bapakku kepadaku dari Aisyah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mendatanginya dan bersamanya ada seorang wanita lain, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bertanya: "siapa ini?" Aisyah menjawab: "si fulanah", Lalu diceritakan tentang shalatnya. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "tinggalkanlah apa yang tidak kalian sanggupi, demi Allah, Allah tidak akan bosan hingga kalian sendiri yang menjadi bosan, dan agama yang paling dicintai-Nya adalah apa yang senantiasa dikerjakan secara rutin dan kontinyu".

Putra-tuban

Selasa, 07 April 2015

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺇِﺳْﺤَﺎﻕُ ﺑْﻦُ ﻣَﻨْﺼُﻮﺭٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﺮَّﺯَّﺍﻕِ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧَﺎ ﻣَﻌْﻤَﺮٌ ﻋَﻦْ ﻫَﻤَّﺎﻡِ ﺑْﻦِ ﻣُﻨَﺒِّﻪٍ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﻗَﺎﻝَ ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺣْﺴَﻦَ ﺃَﺣَﺪُﻛُﻢْ ﺇِﺳْﻠَﺎﻣَﻪُ ﻓَﻜُﻞُّ ﺣَﺴَﻨَﺔٍ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻬَﺎ ﺗُﻜْﺘَﺐُ ﻟَﻪُ ﺑِﻌَﺸْﺮِ ﺃَﻣْﺜَﺎﻟِﻬَﺎ ﺇِﻟَﻰ ﺳَﺒْﻊِ ﻣِﺎﺋَﺔِ ﺿِﻌْﻒٍ ﻭَﻛُﻞُّ ﺳَﻴِّﺌَﺔٍ ﻳَﻌْﻤَﻠُﻬَﺎ ﺗُﻜْﺘَﺐُ ﻟَﻪُ ﺑِﻤِﺜْﻠِﻬَﺎ (40) Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Manshur berkata, telah menceritakan kepada kami Abdurrazzaq berkata, telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Hamam bin Munabbih dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila seorang dari kalian memperbaiki keIslamannya maka dari setiap kebaikan akan ditulis baginya sepuluh (kebaikan) yang serupa hingga tujuh ratus tingkatan, dan setiap satu kejelekan yang dikerjakan akan ditulis satu kejelekan saja yang serupa dengannya".
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﻤْﺮُﻭ ﺑْﻦُ ﺧَﺎﻟِﺪٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺯُﻫَﻴْﺮٌ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺇِﺳْﺤَﺎﻕَ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺒَﺮَﺍﺀِ ﺑْﻦِ ﻋَﺎﺯِﺏٍ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲَّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻛَﺎﻥَ ﺃَﻭَّﻝَ ﻣَﺎ ﻗَﺪِﻡَ ﺍﻟْﻤَﺪِﻳﻨَﺔَ ﻧَﺰَﻝَ ﻋَﻠَﻰ ﺃَﺟْﺪَﺍﺩِﻩِ ﺃَﻭْ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﻮَﺍﻟِﻪِ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﺄَﻧْﺼَﺎﺭِ ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﺻَﻠَّﻰ ﻗِﺒَﻞَ ﺑَﻴْﺖِ ﺍﻟْﻤَﻘْﺪِﺱِ ﺳِﺘَّﺔَ ﻋَﺸَﺮَ ﺷَﻬْﺮًﺍ ﺃَﻭْ ﺳَﺒْﻌَﺔَ ﻋَﺸَﺮَ ﺷَﻬْﺮًﺍ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﻳُﻌْﺠِﺒُﻪُ ﺃَﻥْ ﺗَﻜُﻮﻥَ ﻗِﺒْﻠَﺘُﻪُ ﻗِﺒَﻞَ ﺍﻟْﺒَﻴْﺖِ ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﺻَﻠَّﻰ ﺃَﻭَّﻝَ ﺻَﻠَﺎﺓٍ ﺻَﻠَّﺎﻫَﺎ ﺻَﻠَﺎﺓَ ﺍﻟْﻌَﺼْﺮِ ﻭَﺻَﻠَّﻰ ﻣَﻌَﻪُ ﻗَﻮْﻡٌ ﻓَﺨَﺮَﺝَ ﺭَﺟُﻞٌ ﻣِﻤَّﻦْ ﺻَﻠَّﻰ ﻣَﻌَﻪُ ﻓَﻤَﺮَّ ﻋَﻠَﻰ ﺃَﻫْﻞِ ﻣَﺴْﺠِﺪٍ ﻭَﻫُﻢْ ﺭَﺍﻛِﻌُﻮﻥَ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ ﻟَﻘَﺪْ ﺻَﻠَّﻴْﺖُ ﻣَﻊَ ﺭَﺳُﻮﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗِﺒَﻞَ ﻣَﻜَّﺔَ ﻓَﺪَﺍﺭُﻭﺍ ﻛَﻤَﺎ ﻫُﻢْ ﻗِﺒَﻞَ ﺍﻟْﺒَﻴْﺖِ ﻭَﻛَﺎﻧَﺖْ ﺍﻟْﻴَﻬُﻮﺩُ ﻗَﺪْ ﺃَﻋْﺠَﺒَﻬُﻢْ ﺇِﺫْ ﻛَﺎﻥَ ﻳُﺼَﻠِّﻲ ﻗِﺒَﻞَ ﺑَﻴْﺖِ ﺍﻟْﻤَﻘْﺪِﺱِ ﻭَﺃَﻫْﻞُ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏِ ﻓَﻠَﻤَّﺎ ﻭَﻟَّﻰ ﻭَﺟْﻬَﻪُ ﻗِﺒَﻞَ ﺍﻟْﺒَﻴْﺖِ ﺃَﻧْﻜَﺮُﻭﺍ ﺫَﻟِﻚَ ﻗَﺎﻝَ ﺯُﻫَﻴْﺮٌ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺇِﺳْﺤَﺎﻕَ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺒَﺮَﺍﺀِ ﻓِﻲ ﺣَﺪِﻳﺜِﻪِ ﻫَﺬَﺍ ﺃَﻧَّﻪُ ﻣَﺎﺕَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﻘِﺒْﻠَﺔِ ﻗَﺒْﻞَ ﺃَﻥْ ﺗُﺤَﻮَّﻝَ ﺭِﺟَﺎﻝٌ ﻭَﻗُﺘِﻠُﻮﺍ ﻓَﻠَﻢْ ﻧَﺪْﺭِ ﻣَﺎ ﻧَﻘُﻮﻝُ ﻓِﻴﻬِﻢْ ﻓَﺄَﻧْﺰَﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ { ﻭَﻣَﺎ ﻛَﺎﻥَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻟِﻴُﻀِﻴﻊَ ﺇِﻳﻤَﺎﻧَﻜُﻢْ } (39) Telah menceritakan kepada kami 'Amru bin Khalid berkata, telah menceritakan kepada kami Zuhair berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Al Barro` bin 'Azib bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam saat pertama kali datang di Madinah, singgah pada kakek-kakeknya ('Azib) atau paman-pamannya dari Kaum Anshar, dan saat itu Beliau shallallahu 'alaihi wasallam shalat menghadap Baitul Maqdis selama enam belas bulan atau tujuh belas bulan, dan Beliau sangat senang sekali kalau shalat menghadap Baitullah (Ka'bah). Shalat yang dilakukan Beliau shallallahu 'alaihi wasallam pertama kali (menghadap Ka'bah) itu adalah shalat 'ashar dan orang-orang juga ikut shalat bersama Beliau. Pada suatu hari sahabat yang ikut shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pergi melewati orang-orang di Masjid lain saat mereka sedang ruku', maka dia berkata: "Aku bersaksi kepada Allah bahwa aku ikut shalat bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menghadap Makkah, maka orang-orang yang sedang (ruku') tersebut berputar menghadap Baitullah dan orang-orang Yahudi dan Ahlul Kitab menjadi heran, sebab sebelumnya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat menghadap Baitul Maqdis. Ketika melihat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menghadapkan wajahnya ke Baitullah mereka mengingkari hal ini. Berkata Zuhair Telah menceritakan kepada kami Abu Ishaq dari Al Barro`, dalam haditsnya ini menerangkan tentang (hukum) seseorang yang meninggal dunia pada saat arah qiblat belum dialihkan dan juga banyak orang-orang yang terbunuh pada masa itu?, kami tidak tahu apa yang harus kami sikapi tentang mereka hingga akhirnya Allah Ta'ala menurunkan firman-Nya: "Dan Allah tidaklah akan menyia-nyiakan iman kalian". (QS. Al Baqoroh: 143)
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﺴَّﻠَﺎﻡِ ﺑْﻦُ ﻣُﻄَﻬَّﺮٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋُﻤَﺮُ ﺑْﻦُ ﻋَﻠِﻲٍّ ﻋَﻦْ ﻣَﻌْﻦِ ﺑْﻦِ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺍﻟْﻐِﻔَﺎﺭِﻱِّ ﻋَﻦْ ﺳَﻌِﻴﺪِ ﺑْﻦِ ﺃَﺑِﻲ ﺳَﻌِﻴﺪٍ ﺍﻟْﻤَﻘْﺒُﺮِﻱِّ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﻋَﻦْ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﺪِّﻳﻦَ ﻳُﺴْﺮٌ ﻭَﻟَﻦْ ﻳُﺸَﺎﺩَّ ﺍﻟﺪِّﻳﻦَ ﺃَﺣَﺪٌ ﺇِﻟَّﺎ ﻏَﻠَﺒَﻪُ ﻓَﺴَﺪِّﺩُﻭﺍ ﻭَﻗَﺎﺭِﺑُﻮﺍ ﻭَﺃَﺑْﺸِﺮُﻭﺍ ﻭَﺍﺳْﺘَﻌِﻴﻨُﻮﺍ ﺑِﺎﻟْﻐَﺪْﻭَﺓِ ﻭَﺍﻟﺮَّﻭْﺣَﺔِ ﻭَﺷَﻲْﺀٍ ﻣِﻦْ ﺍﻟﺪُّﻟْﺠَﺔِ (38) Telah menceritakan kepada kami Abdus Salam bin Muthahhar berkata, telah menceritakan kepada kami Umar bin Ali dari Ma'an bin Muhammad Al Ghifari dari Sa'id bin Abu Sa'id Al Maqburi dari Abu Hurairah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya agama itu mudah, dan tidaklah seseorang mempersulit agama kecuali dia akan dikalahkan (semakin berat dan sulit). Maka berlakulah lurus kalian, mendekatlah (kepada yang benar) dan berilah kabar gembira dan minta tolonglah dengan Al Ghadwah (berangkat di awal pagi) dan ar-ruhah (berangkat setelah zhuhur) dan sesuatu dari ad-duljah ((berangkat di waktu malam) ".
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪُ ﺑْﻦُ ﺳَﻠَﺎﻡٍ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪُ ﺑْﻦُ ﻓُﻀَﻴْﻞٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻳَﺤْﻴَﻰ ﺑْﻦُ ﺳَﻌِﻴﺪٍ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﺳَﻠَﻤَﺔَ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﻗَﺎﻝَ ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻣَﻦْ ﺻَﺎﻡَ ﺭَﻣَﻀَﺎﻥَ ﺇِﻳﻤَﺎﻧًﺎ ﻭَﺍﺣْﺘِﺴَﺎﺑًﺎ ﻏُﻔِﺮَ ﻟَﻪُ ﻣَﺎ ﺗَﻘَﺪَّﻡَ ﻣِﻦْ ﺫَﻧْﺒِﻪِ (37) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Salam berkata, telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Fudlail berkata, telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dari Abu Salamah dari Abu Hurairah berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang berpuasa karena iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu".
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺇِﺳْﻤَﺎﻋِﻴﻞُ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨِﻲ ﻣَﺎﻟِﻚٌ ﻋَﻦْ ﺍﺑْﻦِ ﺷِﻬَﺎﺏٍ ﻋَﻦْ ﺣُﻤَﻴْﺪِ ﺑْﻦِ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﻣَﻦْ ﻗَﺎﻡَ ﺭَﻣَﻀَﺎﻥَ ﺇِﻳﻤَﺎﻧًﺎ ﻭَﺍﺣْﺘِﺴَﺎﺑًﺎ ﻏُﻔِﺮَ ﻟَﻪُ ﻣَﺎ ﺗَﻘَﺪَّﻡَ ﻣِﻦْ ﺫَﻧْﺒِﻪِ (36) Telah menceritakan kepada kami Isma'il berkata, telah menceritakan kepadaku Malik dari Ibnu Syihab dari Humaid bin Abdurrahman dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa menegakkan Ramadlan karena iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu".
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺣَﺮَﻣِﻲُّ ﺑْﻦُ ﺣَﻔْﺺٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟْﻮَﺍﺣِﺪِ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋُﻤَﺎﺭَﺓُ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺯُﺭْﻋَﺔَ ﺑْﻦُ ﻋَﻤْﺮِﻭ ﺑْﻦِ ﺟَﺮِﻳﺮٍ ﻗَﺎﻝَ ﺳَﻤِﻌْﺖُ ﺃَﺑَﺎ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﻋَﻦْ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﺍﻧْﺘَﺪَﺏَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻟِﻤَﻦْ ﺧَﺮَﺝَ ﻓِﻲ ﺳَﺒِﻴﻠِﻪِ ﻟَﺎ ﻳُﺨْﺮِﺟُﻪُ ﺇِﻟَّﺎ ﺇِﻳﻤَﺎﻥٌ ﺑِﻲ ﻭَﺗَﺼْﺪِﻳﻖٌ ﺑِﺮُﺳُﻠِﻲ ﺃَﻥْ ﺃُﺭْﺟِﻌَﻪُ ﺑِﻤَﺎ ﻧَﺎﻝَ ﻣِﻦْ ﺃَﺟْﺮٍ ﺃَﻭْ ﻏَﻨِﻴﻤَﺔٍ ﺃَﻭْ ﺃُﺩْﺧِﻠَﻪُ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ ﻭَﻟَﻮْﻟَﺎ ﺃَﻥْ ﺃَﺷُﻖَّ ﻋَﻠَﻰ ﺃُﻣَّﺘِﻲ ﻣَﺎ ﻗَﻌَﺪْﺕُ ﺧَﻠْﻒَ ﺳَﺮِﻳَّﺔٍ ﻭَﻟَﻮَﺩِﺩْﺕُ ﺃَﻧِّﻲ ﺃُﻗْﺘَﻞُ ﻓِﻲ ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺛُﻢَّ ﺃُﺣْﻴَﺎ ﺛُﻢَّ ﺃُﻗْﺘَﻞُ ﺛُﻢَّ ﺃُﺣْﻴَﺎ ﺛُﻢَّ ﺃُﻗْﺘَﻞُ (35) Telah menceritakan kepada kami Harami bin Hafsh berkata, telah menceritakan kepada kami Abdul Wahid berkata, telah menceritakan kepada kami Umarah berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Zur'ah bin 'Amru bin Jarir berkata: Aku mendengar Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Allah menjamin orang yang keluar (berperang) di jalan-Nya, tidak ada yang mendorongnya keluar kecuali karena iman kepada-Ku dan membenarkan para rasul-Ku untuk mengembalikannya dengan memperoleh pahala atau ghonimah atau memasukkannya ke surga. Kalau seandainya tidak memberatkan umatku tentu aku tidak akan duduk tinggal diam di belakang sariyyah (pasukan khusus) dan tentu aku ingin sekali bila aku terbunuh di jalan Allah lalu aku dihidupkan lagi kemudian terbunuh lagi lalu aku dihidupkan kembali kemudian terbunuh lagi".

Minggu, 22 Maret 2015

وَإِذَا لَقُوا۟ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قَالُوٓا۟ ءَامَنَّا وَإِذَا خَلَوْا۟ إِلَىٰ شَيَٰطِينِهِمْ قَالُوٓا۟ إِنَّا مَعَكُمْ إِنَّمَا نَحْنُ مُسْتَهْزِءُونَ Orang-orang munafik itu, jika bertemu dengan orang-orang Mukmin yang ikhlas akan berkata, "Kami pun beriman seperti kalian. Kami percaya akan kebenaran Rasul dan seruannya, dan kami satu akidah dengan kalian." Namun jika mereka berpisah dan kembali kepada golongan mereka yang mempunyai watak menyerupai setan dalam upaya memfitnah dan membuat kerusakan, mereka berkata, "Kami bersama kalian di satu jalan dan dalam satu perbuatan. Sungguh, apa yang kami katakan kepada orang-orang yang beriman hanyalah kami maksudkan untuk merendahkan dan mengejek mereka." QS. Al-Baqarah[2]:14

Sabtu, 14 Maret 2015

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺍﻟْﻴَﻤَﺎﻥِ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧَﺎ ﺷُﻌَﻴْﺐٌ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺍﻟﺰِّﻧَﺎﺩِ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺄَﻋْﺮَﺝِ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﻗَﺎﻝَ ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻣَﻦْ ﻳَﻘُﻢْ ﻟَﻴْﻠَﺔَ ﺍﻟْﻘَﺪْﺭِ ﺇِﻳﻤَﺎﻧًﺎ ﻭَﺍﺣْﺘِﺴَﺎﺑًﺎ ﻏُﻔِﺮَ ﻟَﻪُ ﻣَﺎ ﺗَﻘَﺪَّﻡَ ﻣِﻦْ ﺫَﻧْﺒِﻪِ (34) Telah menceritakan kepada kami Abu Al Yaman berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'aib berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Al Zanad dari Al A'raj dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa menegakkan lailatul qodar karena iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu".

Rabu, 11 Maret 2015

Rabu, 04 Maret 2015

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻗَﺒِﻴﺼَﺔُ ﺑْﻦُ ﻋُﻘْﺒَﺔَ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺳُﻔْﻴَﺎﻥُ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺄَﻋْﻤَﺶِ ﻋَﻦْ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦِ ﻣُﺮَّﺓَ ﻋَﻦْ ﻣَﺴْﺮُﻭﻕٍ ﻋَﻦْ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦِ ﻋَﻤْﺮٍﻭ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲَّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺭْﺑَﻊٌ ﻣَﻦْ ﻛُﻦَّ ﻓِﻴﻪِ ﻛَﺎﻥَ ﻣُﻨَﺎﻓِﻘًﺎ ﺧَﺎﻟِﺼًﺎ ﻭَﻣَﻦْ ﻛَﺎﻧَﺖْ ﻓِﻴﻪِ ﺧَﺼْﻠَﺔٌ ﻣِﻨْﻬُﻦَّ ﻛَﺎﻧَﺖْ ﻓِﻴﻪِ ﺧَﺼْﻠَﺔٌ ﻣِﻦْ ﺍﻟﻨِّﻔَﺎﻕِ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﺪَﻋَﻬَﺎ ﺇِﺫَﺍ ﺍﺅْﺗُﻤِﻦَ ﺧَﺎﻥَ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺣَﺪَّﺙَ ﻛَﺬَﺏَ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﻋَﺎﻫَﺪَ ﻏَﺪَﺭَ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺧَﺎﺻَﻢَ ﻓَﺠَﺮَ ﺗَﺎﺑَﻌَﻪُ ﺷُﻌْﺒَﺔُ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺄَﻋْﻤَﺶِ (33) Telah menceritakan kepada kami Qabishah bin 'Uqbah berkata, telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Al A'masy dari Abdullah bin Murrah dari Masruq dari Abdullah bin 'Amru bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Empat hal bila ada pada seseorang maka dia adalah seorang munafiq tulen, dan barangsiapa yang terdapat pada dirinya satu sifat dari empat hal tersebut maka pada dirinya terdapat sifat nifaq hingga dia meninggalkannya. Yaitu, jika diberi amanat dia khianat, jika berbicara dusta, jika berjanji mengingkari dan jika berseteru curang". Hadits ini diriwayatkan pula oleh Syu'bah dari Al A'masy .
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺳُﻠَﻴْﻤَﺎﻥُ ﺃَﺑُﻮ ﺍﻟﺮَّﺑِﻴﻊِ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺇِﺳْﻤَﺎﻋِﻴﻞُ ﺑْﻦُ ﺟَﻌْﻔَﺮٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻧَﺎﻓِﻊُ ﺑْﻦُ ﻣَﺎﻟِﻚِ ﺑْﻦِ ﺃَﺑِﻲ ﻋَﺎﻣِﺮٍ ﺃَﺑُﻮ ﺳُﻬَﻴْﻞٍ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻴﻪِ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﻋَﻦْ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﺁﻳَﺔُ ﺍﻟْﻤُﻨَﺎﻓِﻖِ ﺛَﻠَﺎﺙٌ ﺇِﺫَﺍ ﺣَﺪَّﺙَ ﻛَﺬَﺏَ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﻭَﻋَﺪَ ﺃَﺧْﻠَﻒَ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺍﺅْﺗُﻤِﻦَ ﺧَﺎﻥَ (32) Telah menceritakan kepada kami Sulaiman Abu ar Rabi' berkata, telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ja'far berkata, telah menceritakan kepada kami Nafi' bin Malik bin Abu 'Amir Abu Suhail dari bapaknya dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tanda-tanda munafiq ada tiga; jika berbicara dusta, jika berjanji mengingkari dan jika diberi amanat dia khianat".
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺍﻟْﻮَﻟِﻴﺪِ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺷُﻌْﺒَﺔُ ﺡ ﻗَﺎﻝَ ﻭ ﺣَﺪَّﺛَﻨِﻲ ﺑِﺸْﺮُ ﺑْﻦُ ﺧَﺎﻟِﺪٍ ﺃَﺑُﻮ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺍﻟْﻌَﺴْﻜَﺮِﻱُّ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪُ ﺑْﻦُ ﺟَﻌْﻔَﺮٍ ﻋَﻦْ ﺷُﻌْﺒَﺔَ ﻋَﻦْ ﺳُﻠَﻴْﻤَﺎﻥَ ﻋَﻦْ ﺇِﺑْﺮَﺍﻫِﻴﻢَ ﻋَﻦْ ﻋَﻠْﻘَﻤَﺔَ ﻋَﻦْ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ ﻟَﻤَّﺎ ﻧَﺰَﻟَﺖْ { ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﻭَﻟَﻢْ ﻳَﻠْﺒِﺴُﻮﺍ ﺇِﻳﻤَﺎﻧَﻬُﻢْ ﺑِﻈُﻠْﻢٍ } ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺻْﺤَﺎﺏُ ﺭَﺳُﻮﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺃَﻳُّﻨَﺎ ﻟَﻢْ ﻳَﻈْﻠِﻢْ ﻓَﺄَﻧْﺰَﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﺰَّ ﻭَﺟَﻞَّ { ﺇِﻥَّ ﺍﻟﺸِّﺮْﻙَ ﻟَﻈُﻠْﻢٌ ﻋَﻈِﻴﻢٌ } (31) Telah menceritakan kepada kami Abu Al Walid berkata, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dan juga telah meriwayatkan hadits yang serupa ini, Telah menceritakan kepadaku Bisyir bin Khalid Abu Muhammad Al 'Asykari berkata, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far dari Syu'bah dari Sulaiman dari Ibrahim dari Alqamah dari Abdullah berkata: ketika turun ayat: "Orang-orang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kezhaliman" para sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertanya: "Siapakah diantara kami yang tidak berbuat zhalim? Maka Allah 'azza wajalla menurunkan (firman-Nya): "Sesungguhnya kesyirikan adalah kezhaliman yang besar". (QS. Luqman: 13)
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﺑْﻦُ ﺍﻟْﻤُﺒَﺎﺭَﻙِ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺣَﻤَّﺎﺩُ ﺑْﻦُ ﺯَﻳْﺪٍ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﻳُّﻮﺏُ ﻭَﻳُﻮﻧُﺲُ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺤَﺴَﻦِ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﺄَﺣْﻨَﻒِ ﺑْﻦِ ﻗَﻴْﺲٍ ﻗَﺎﻝَ ﺫَﻫَﺒْﺖُ ﻟِﺄَﻧْﺼُﺮَ ﻫَﺬَﺍ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞَ ﻓَﻠَﻘِﻴَﻨِﻲ ﺃَﺑُﻮ ﺑَﻜْﺮَﺓَ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺃَﻳْﻦَ ﺗُﺮِﻳﺪُ ﻗُﻠْﺖُ ﺃَﻧْﺼُﺮُ ﻫَﺬَﺍ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞَ ﻗَﺎﻝَ ﺍﺭْﺟِﻊْ ﻓَﺈِﻧِّﻲ ﺳَﻤِﻌْﺖُ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻳَﻘُﻮﻝُ ﺇِﺫَﺍ ﺍﻟْﺘَﻘَﻰ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤَﺎﻥِ ﺑِﺴَﻴْﻔَﻴْﻬِﻤَﺎ ﻓَﺎﻟْﻘَﺎﺗِﻞُ ﻭَﺍﻟْﻤَﻘْﺘُﻮﻝُ ﻓِﻲ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻓَﻘُﻠْﺖُ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻫَﺬَﺍ ﺍﻟْﻘَﺎﺗِﻞُ ﻓَﻤَﺎ ﺑَﺎﻝُ ﺍﻟْﻤَﻘْﺘُﻮﻝِ ﻗَﺎﻝَ ﺇِﻧَّﻪُ ﻛَﺎﻥَ ﺣَﺮِﻳﺼًﺎ ﻋَﻠَﻰ ﻗَﺘْﻞِ ﺻَﺎﺣِﺒِﻪِ (30) Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Al Mubarak Telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid Telah menceritakan kepada kami Ayyub dan Yunus dari Al Hasan dari Al Ahnaf bin Qais berkata; aku datang untuk menolong seseorang kemudian bertemu Abu Bakrah , maka dia bertanya: "Kamu mau kemana?" Aku jawab: "hendak menolong seseorang" dia berkata: "Kembalilah, karena aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika dua orang muslim saling bertemu (untuk berkelahi) dengan menghunus pedang masing-masing, maka yang terbunuh dan membunuh masuk neraka". aku pun bertanya: "Wahai Rasulullah, ini bagi yang membunuh, tapi bagaimana dengan yang terbunuh?" Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Dia juga sebelumnya sangat ingin untuk membunuh temannya".

Senin, 02 Maret 2015

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺳُﻠَﻴْﻤَﺎﻥُ ﺑْﻦُ ﺣَﺮْﺏٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺷُﻌْﺒَﺔُ ﻋَﻦْ ﻭَﺍﺻِﻞٍ ﺍﻟْﺄَﺣْﺪَﺏِ ﻋَﻦْ ﺍﻟْﻤَﻌْﺮُﻭﺭِ ﺑْﻦِ ﺳُﻮَﻳْﺪٍ ﻗَﺎﻝَ ﻟَﻘِﻴﺖُ ﺃَﺑَﺎ ﺫَﺭٍّ ﺑِﺎﻟﺮَّﺑَﺬَﺓِ ﻭَﻋَﻠَﻴْﻪِ ﺣُﻠَّﺔٌ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﻏُﻠَﺎﻣِﻪِ ﺣُﻠَّﺔٌ ﻓَﺴَﺄَﻟْﺘُﻪُ ﻋَﻦْ ﺫَﻟِﻚَ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺇِﻧِّﻲ ﺳَﺎﺑَﺒْﺖُ ﺭَﺟُﻠًﺎ ﻓَﻌَﻴَّﺮْﺗُﻪُ ﺑِﺄُﻣِّﻪِ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﻟِﻲ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲُّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻳَﺎ ﺃَﺑَﺎ ﺫَﺭٍّ ﺃَﻋَﻴَّﺮْﺗَﻪُ ﺑِﺄُﻣِّﻪِ ﺇِﻧَّﻚَ ﺍﻣْﺮُﺅٌ ﻓِﻴﻚَ ﺟَﺎﻫِﻠِﻴَّﺔٌ ﺇِﺧْﻮَﺍﻧُﻜُﻢْ ﺧَﻮَﻟُﻜُﻢْ ﺟَﻌَﻠَﻬُﻢْ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺗَﺤْﺖَ ﺃَﻳْﺪِﻳﻜُﻢْ ﻓَﻤَﻦْ ﻛَﺎﻥَ ﺃَﺧُﻮﻩُ ﺗَﺤْﺖَ ﻳَﺪِﻩِ ﻓَﻠْﻴُﻄْﻌِﻤْﻪُ ﻣِﻤَّﺎ ﻳَﺄْﻛُﻞُ ﻭَﻟْﻴُﻠْﺒِﺴْﻪُ ﻣِﻤَّﺎ ﻳَﻠْﺒَﺲُ ﻭَﻟَﺎ ﺗُﻜَﻠِّﻔُﻮﻫُﻢْ ﻣَﺎ ﻳَﻐْﻠِﺒُﻬُﻢْ ﻓَﺈِﻥْ ﻛَﻠَّﻔْﺘُﻤُﻮﻫُﻢْ ﻓَﺄَﻋِﻴﻨُﻮﻫُﻢْ (29) Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Harb berkata, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Washil Al Ahdab dari Al Ma'rur bin Suwaid berkata: Aku bertemu Abu Dzar di Rabdzah yang saat itu mengenakan pakaian dua lapis, begitu juga anaknya, maka aku tanyakan kepadanya tentang itu, maka dia menjawab: Aku telah menghina seseorang dengan cara menghina ibunya, maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menegurku: "Wahai Abu Dzar apakah kamu menghina ibunya? Sesungguhnya kamu masih memiliki (sifat) jahiliyyah. Saudara-saudara kalian adalah tanggungan kalian, Allah telah menjadikan mereka di bawah tangan kalian. Maka siapa yang saudaranya berada di bawah tangannya (tanggungannya) maka jika dia makan berilah makanan seperti yang dia makan, bila dia berpakaian berilah seperti yang dia pakai, janganlah kalian membebani mereka sesuatu yang di luar batas kemampuan mereka. Jika kalian membebani mereka, maka bantulah mereka".
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦُ ﻣَﺴْﻠَﻤَﺔَ ﻋَﻦْ ﻣَﺎﻟِﻚٍ ﻋَﻦْ ﺯَﻳْﺪِ ﺑْﻦِ ﺃَﺳْﻠَﻢَ ﻋَﻦْ ﻋَﻄَﺎﺀِ ﺑْﻦِ ﻳَﺴَﺎﺭٍ ﻋَﻦْ ﺍﺑْﻦِ ﻋَﺒَّﺎﺱٍ ﻗَﺎﻝَ ﻗَﺎﻝَ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲُّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺃُﺭِﻳﺖُ ﺍﻟﻨَّﺎﺭَ ﻓَﺈِﺫَﺍ ﺃَﻛْﺜَﺮُ ﺃَﻫْﻠِﻬَﺎ ﺍﻟﻨِّﺴَﺎﺀُ ﻳَﻜْﻔُﺮْﻥَ ﻗِﻴﻞَ ﺃَﻳَﻜْﻔُﺮْﻥَ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ ﻗَﺎﻝَ ﻳَﻜْﻔُﺮْﻥَ ﺍﻟْﻌَﺸِﻴﺮَ ﻭَﻳَﻜْﻔُﺮْﻥَ ﺍﻟْﺈِﺣْﺴَﺎﻥَ ﻟَﻮْ ﺃَﺣْﺴَﻨْﺖَ ﺇِﻟَﻰ ﺇِﺣْﺪَﺍﻫُﻦَّ ﺍﻟﺪَّﻫْﺮَ ﺛُﻢَّ ﺭَﺃَﺕْ ﻣِﻨْﻚَ ﺷَﻴْﺌًﺎ ﻗَﺎﻟَﺖْ ﻣَﺎ ﺭَﺃَﻳْﺖُ ﻣِﻨْﻚَ ﺧَﻴْﺮًﺍ ﻗَﻂُّ (28) Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Maslamah dari Malik dari Zaid bin Aslam dari 'Atho' bin Yasar dari Ibnu 'Abbas berkata, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Aku diperlihatkan neraka, ternyata kebanyakan penghuninya adalah wanita. Karena mereka sering mengingkari". Ditanyakan: "Apakah mereka mengingkari Allah?" Beliau bersabda: "Mereka mengingkari pemberian suami, mengingkari kebaikan. Seandainya kamu berbuat baik terhadap seseorang dari mereka sepanjang masa, lalu dia melihat satu saja kejelekan darimu maka dia akan berkata: 'aku belum pernah melihat kebaikan sedikitpun darimu".

Senin, 26 Januari 2015

Putratuban

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻗُﺘَﻴْﺒَﺔُ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺍﻟﻠَّﻴْﺚُ ﻋَﻦْ ﻳَﺰِﻳﺪَ ﺑْﻦِ ﺃَﺑِﻲ ﺣَﺒِﻴﺐٍ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﺍﻟْﺨَﻴْﺮِ ﻋَﻦْ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦِ ﻋَﻤْﺮٍﻭ ﺃَﻥَّ ﺭَﺟُﻠًﺎ ﺳَﺄَﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺃَﻱُّ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡِ ﺧَﻴْﺮٌ ﻗَﺎﻝَ ﺗُﻄْﻌِﻢُ ﺍﻟﻄَّﻌَﺎﻡَ ﻭَﺗَﻘْﺮَﺃُ ﺍﻟﺴَّﻠَﺎﻡَ ﻋَﻠَﻰ ﻣَﻦْ ﻋَﺮَﻓْﺖَ ﻭَﻣَﻦْ ﻟَﻢْ ﺗَﻌْﺮِﻑْ (27) Telah menceritakan kepada kami Qutaibah berkata, telah menceritakan kepada kami Al Laits dari Yazid bin Abu Habib dari Abu Al Khair dari Abdullah bin 'Amru bahwa ada seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan dan memberi salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal".

Putratuban

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺍﻟْﻴَﻤَﺎﻥِ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧَﺎ ﺷُﻌَﻴْﺐٌ ﻋَﻦْ ﺍﻟﺰُّﻫْﺮِﻱِّ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧِﻲ ﻋَﺎﻣِﺮُ ﺑْﻦُ ﺳَﻌْﺪِ ﺑْﻦِ ﺃَﺑِﻲ ﻭَﻗَّﺎﺹٍ ﻋَﻦْ ﺳَﻌْﺪٍ ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻪُ ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺃَﻋْﻄَﻰ ﺭَﻫْﻄًﺎ ﻭَﺳَﻌْﺪٌ ﺟَﺎﻟِﺲٌ ﻓَﺘَﺮَﻙَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺭَﺟُﻠًﺎ ﻫُﻮَ ﺃَﻋْﺠَﺒُﻬُﻢْ ﺇِﻟَﻲَّ ﻓَﻘُﻠْﺖُ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻣَﺎ ﻟَﻚَ ﻋَﻦْ ﻓُﻠَﺎﻥٍ ﻓَﻮَﺍﻟﻠَّﻪِ ﺇِﻧِّﻲ ﻟَﺄَﺭَﺍﻩُ ﻣُﺆْﻣِﻨًﺎ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺃَﻭْ ﻣُﺴْﻠِﻤًﺎ ﻓَﺴَﻜَﺖُّ ﻗَﻠِﻴﻠًﺎ ﺛُﻢَّ ﻏَﻠَﺒَﻨِﻲ ﻣَﺎ ﺃَﻋْﻠَﻢُ ﻣِﻨْﻪُ ﻓَﻌُﺪْﺕُ ﻟِﻤَﻘَﺎﻟَﺘِﻲ ﻓَﻘُﻠْﺖُ ﻣَﺎ ﻟَﻚَ ﻋَﻦْ ﻓُﻠَﺎﻥٍ ﻓَﻮَﺍﻟﻠَّﻪِ ﺇِﻧِّﻲ ﻟَﺄَﺭَﺍﻩُ ﻣُﺆْﻣِﻨًﺎ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺃَﻭْ ﻣُﺴْﻠِﻤًﺎ ﺛُﻢَّ ﻏَﻠَﺒَﻨِﻲ ﻣَﺎ ﺃَﻋْﻠَﻢُ ﻣِﻨْﻪُ ﻓَﻌُﺪْﺕُ ﻟِﻤَﻘَﺎﻟَﺘِﻲ ﻭَﻋَﺎﺩَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺛُﻢَّ ﻗَﺎﻝَ ﻳَﺎ ﺳَﻌْﺪُ ﺇِﻧِّﻲ ﻟَﺄُﻋْﻄِﻲ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞَ ﻭَﻏَﻴْﺮُﻩُ ﺃَﺣَﺐُّ ﺇِﻟَﻲَّ ﻣِﻨْﻪُ ﺧَﺸْﻴَﺔَ ﺃَﻥْ ﻳَﻜُﺒَّﻪُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻓِﻲ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻭَﺭَﻭَﺍﻩُ ﻳُﻮﻧُﺲُ ﻭَﺻَﺎﻟِﺢٌ ﻭَﻣَﻌْﻤَﺮٌ ﻭَﺍﺑْﻦُ ﺃَﺧِﻲ ﺍﻟﺰُّﻫْﺮِﻱِّ ﻋَﻦْ ﺍﻟﺰُّﻫْﺮِﻱِّ (26) Telah menceritakan kepada kami Abu Al Yaman berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az Zuhri berkata, telah mengabarkan kepadaku 'Amir bin Sa'd bin Abu Waqash dari Sa'd , bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memberikan makanan kepada beberapa orang dan saat itu Sa'd sedang duduk. Tetapi Beliau tidak memberi makanan tersebut kepada seorang laki-laki, padahal orang tersebut yang paling berkesan bagiku diantara mereka yang ada, maka aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan si fulan? Sungguh aku melihat dia sebagai seorang mu'min." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membalas: "atau dia muslim?" Kemudian aku terdiam sejenak, dan aku terdorong untuk lebih memastikan apa yang dimaksud Beliau shallallahu 'alaihi wasallam, maka aku ulangi ucapanku: "Wahai Rasulullah, bagaimana dengan si fulan? Sungguh aku memandangnya sebagai seorang mu'min." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membalas: "atau dia muslim?" Lalu aku terdorong lagi untuk lebih memastikan apa yang dimaksudnya hingga aku ulangi lagi pertanyaanku. Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Wahai Sa'd, sesungguhnya aku juga akan memberi kepada orang tersebut. Namun aku lebih suka memberi kepada yang lainnya dari pada memberi kepada dia, karena aku takut kalau Allah akan mencampakkannya ke neraka". Yunus , Shalih , Ma'mar dan keponakan Az Zuhri , telah meriwayatkan dari Az Zuhri

Sabtu, 24 Januari 2015

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺣْﻤَﺪُ ﺑْﻦُ ﻳُﻮﻧُﺲَ ﻭَﻣُﻮﺳَﻰ ﺑْﻦُ ﺇِﺳْﻤَﺎﻋِﻴﻞَ ﻗَﺎﻟَﺎ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺇِﺑْﺮَﺍﻫِﻴﻢُ ﺑْﻦُ ﺳَﻌْﺪٍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺍﺑْﻦُ ﺷِﻬَﺎﺏٍ ﻋَﻦْ ﺳَﻌِﻴﺪِ ﺑْﻦِ ﺍﻟْﻤُﺴَﻴَّﺐِ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺳُﺌِﻞَ ﺃَﻱُّ ﺍﻟْﻌَﻤَﻞِ ﺃَﻓْﻀَﻞُ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺇِﻳﻤَﺎﻥٌ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺭَﺳُﻮﻟِﻪِ ﻗِﻴﻞَ ﺛُﻢَّ ﻣَﺎﺫَﺍ ﻗَﺎﻝَ ﺍﻟْﺠِﻬَﺎﺩُ ﻓِﻲ ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻗِﻴﻞَ ﺛُﻢَّ ﻣَﺎﺫَﺍ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺞٌّ ﻣَﺒْﺮُﻭﺭٌ (25) Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Yunus dan Musa bin Isma'il keduanya berkata, telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Sa'd berkata, telah menceritakan kepada kami Ibnu Syihab dari Sa'id bin Al Musayyab dari Abu Hurairah , bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya tentang Islam, manakah yang paling utama? Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Iman kepada Allah dan Rasul-Nya". Lalu ditanya lagi: "Lalu apa?" Beliau menjawab: "Al Jihad fi sabilillah (berperang di jalan Allah). Lalu ditanya lagi: "Kemudian apa lagi?" Jawab Beliau shallallahu 'alaihi wasallam: "haji mabrur".
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦُ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺍﻟْﻤُﺴْﻨَﺪِﻱُّ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺭَﻭْﺡٍ ﺍﻟْﺤَﺮَﻣِﻲُّ ﺑْﻦُ ﻋُﻤَﺎﺭَﺓَ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺷُﻌْﺒَﺔُ ﻋَﻦْ ﻭَﺍﻗِﺪِ ﺑْﻦِ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻗَﺎﻝَ ﺳَﻤِﻌْﺖُ ﺃَﺑِﻲ ﻳُﺤَﺪِّﺙُ ﻋَﻦْ ﺍﺑْﻦِ ﻋُﻤَﺮَ ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﺃُﻣِﺮْﺕُ ﺃَﻥْ ﺃُﻗَﺎﺗِﻞَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱَ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﺸْﻬَﺪُﻭﺍ ﺃَﻥْ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﻳُﻘِﻴﻤُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﻠَﺎﺓَ ﻭَﻳُﺆْﺗُﻮﺍ ﺍﻟﺰَّﻛَﺎﺓَ ﻓَﺈِﺫَﺍ ﻓَﻌَﻠُﻮﺍ ﺫَﻟِﻚَ ﻋَﺼَﻤُﻮﺍ ﻣِﻨِّﻲ ﺩِﻣَﺎﺀَﻫُﻢْ ﻭَﺃَﻣْﻮَﺍﻟَﻬُﻢْ ﺇِﻟَّﺎ ﺑِﺤَﻖِّ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡِ ﻭَﺣِﺴَﺎﺑُﻬُﻢْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻠَّﻪِ (24) Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad Al Musnadi dia berkata, Telah menceritakan kepada kami Abu Rauh Al Harami bin Umarah berkata, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Waqid bin Muhammad berkata; aku mendengar bapakku menceritakan dari Ibnu Umar , bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia hingga mereka bersaksi; tidak ada ilah kecuali Allah dan bahwa sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan shalat, menunaikan zakat. Jika mereka lakukan yang demikian maka mereka telah memelihara darah dan harta mereka dariku kecuali dengan haq Islam dan perhitungan mereka ada pada Allah"
http://www.dudung.net/artikel-islami/menghias-hati-dengan-menangis.html

Kamis, 22 Januari 2015

Putratuban

ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦُ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﺍﻟْﻤُﺴْﻨَﺪِﻱُّ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺃَﺑُﻮ ﺭَﻭْﺡٍ ﺍﻟْﺤَﺮَﻣِﻲُّ ﺑْﻦُ ﻋُﻤَﺎﺭَﺓَ ﻗَﺎﻝَ ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﺷُﻌْﺒَﺔُ ﻋَﻦْ ﻭَﺍﻗِﺪِ ﺑْﻦِ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻗَﺎﻝَ ﺳَﻤِﻌْﺖُ ﺃَﺑِﻲ ﻳُﺤَﺪِّﺙُ ﻋَﻦْ ﺍﺑْﻦِ ﻋُﻤَﺮَ ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﺃُﻣِﺮْﺕُ ﺃَﻥْ ﺃُﻗَﺎﺗِﻞَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱَ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﺸْﻬَﺪُﻭﺍ ﺃَﻥْ ﻟَﺎ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻟَّﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﻳُﻘِﻴﻤُﻮﺍ ﺍﻟﺼَّﻠَﺎﺓَ ﻭَﻳُﺆْﺗُﻮﺍ ﺍﻟﺰَّﻛَﺎﺓَ ﻓَﺈِﺫَﺍ ﻓَﻌَﻠُﻮﺍ ﺫَﻟِﻚَ ﻋَﺼَﻤُﻮﺍ ﻣِﻨِّﻲ ﺩِﻣَﺎﺀَﻫُﻢْ ﻭَﺃَﻣْﻮَﺍﻟَﻬُﻢْ ﺇِﻟَّﺎ ﺑِﺤَﻖِّ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡِ ﻭَﺣِﺴَﺎﺑُﻬُﻢْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻠَّﻪِ (24) Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad Al Musnadi dia berkata, Telah menceritakan kepada kami Abu Rauh Al Harami bin Umarah berkata, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Waqid bin Muhammad berkata; aku mendengar bapakku menceritakan dari Ibnu Umar , bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia hingga mereka bersaksi; tidak ada ilah kecuali Allah dan bahwa sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan shalat, menunaikan zakat. Jika mereka lakukan yang demikian maka mereka telah memelihara darah dan harta mereka dariku kecuali dengan haq Islam dan perhitungan mereka ada pada Allah"
ﺣَﺪَّﺛَﻨَﺎ ﻋَﺒْﺪُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺑْﻦُ ﻳُﻮﺳُﻒَ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺧْﺒَﺮَﻧَﺎ ﻣَﺎﻟِﻚُ ﺑْﻦُ ﺃَﻧَﺲٍ ﻋَﻦْ ﺍﺑْﻦِ ﺷِﻬَﺎﺏٍ ﻋَﻦْ ﺳَﺎﻟِﻢِ ﺑْﻦِ ﻋَﺒْﺪِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻴﻪِ ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻣَﺮَّ ﻋَﻠَﻰ ﺭَﺟُﻞٍ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﺄَﻧْﺼَﺎﺭِ ﻭَﻫُﻮَ ﻳَﻌِﻆُ ﺃَﺧَﺎﻩُ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺤَﻴَﺎﺀِ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺩَﻋْﻪُ ﻓَﺈِﻥَّ ﺍﻟْﺤَﻴَﺎﺀَ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﺈِﻳﻤَﺎﻥِ (23) Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Yusuf berkata, telah mengabarkan kepada kami Malik bin Anas dari Ibnu Syihab dari Salim bin Abdullah dari bapaknya , bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berjalan melewati seorang sahabat Anshar yang saat itu sedang memberi pengarahan saudaranya tentang malu. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tinggalkanlah dia, karena sesungguhnya malu adalah bagian dari iman".

Meja belajar warna coklat